Rabu, 12 Desember 2012

Lirik Lagu Ost. One Liter Of Tears Konayuki




 KONAYUKI


 Konayuki mau kisetsu wa itsumo sure chigai
Hitogomi ni magirete mo onaji sora miteru no ni
Kaze ni fukarete nita you ni kogoeru no ni

Boku wa kimi no subete nado shitte wa inai darou
Soredemo ichi oku nin kara kimi wo mitsuketa yo
Konkyo wa naikedo honki de omotterunda

Sasaina ii aimo nakute
Onaji jikan wo ikite nado ike nai
Sunao ni nare nai nara
Yorokobi mo kanashimi mo munashii dake

Konayuki nee kokoro made shiroku somerareta nara
Futari no kodoku wo wake au koto ga dekita no kai

Boku wa kimi no kokoro ni mimi wo oshi atete
Sono koe no suru hou he sutto fukaku made
Orite yukitai soko de mou ichi do aou

Wakari aitai nante
Uwabe wo nadete itano wa boku no hou
Kimi no kajikanda te mo nigirishimeru
Koto dakede tsunagatteta no ni

Konayuki nee eien wo mae ni amari ni moroku
Zara tsuku asufaruto no ue shimi ni natte yuku yo

Konayuki nee toki ni tayori naku kokoro wa yureru
Soredemo boku wa kimi no koto mamori tsuduketai

Konayuki nee kokoro made shiroku somerareta nara
Futari no kodoku wo tsutsunde sora ni kaesu kara

Selasa, 11 Desember 2012

MURI Beri Penghargaan Kepada Perpustakaan UIN

www.uin-suka.ac.id


UIN SUNAN KALIJAGA MASUK REKOR MURI SEBAGAI PERPUSTAKAAN PERTAMA YANG MENGGUNAKAN TEKNOLOGI RFID

Kamis, 06 Desember 2012 11:05 WIB


Penghargaan Rekor MURI diserahkan oleh wakil dari Direktur Muri (Dr. Jayasuprana) yakni Ari Indriani kepada Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. H. Musa Asy’ari

UIN Sunan Kalijaga  menerima penghargaan Rekor MURI untuk Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga, sebagai perpustakaan pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi RFID (Radio Frequency Identivication) dalam peminjaman dan pengembalian buku secara mandiri. Penghargaan Rekor MURI diserahkan oleh wakil dari Direktur Muri (Dr. Jayasuprana) yakni Ari Indriani kepada Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. H. Musa Asy’ari.
Dalam pidatonya sebelum menyerahkan, Ari Andriani menyampaikan, UPT Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga masuk rekor MURI yang ke 5727. Di Musian MURI ada 4 kategori untuk bisa masuk rekor MURI, yakni, Pertama, Paling, Unik dan Langka. Sementara UPT. Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga dikategorikan sebagai yang pertama (pelopor) pengguna teknologi RFID. Penetapan inipun didasarkan atas rekomendasi dari Assosiasi Perguruan Tinggi Islam di Indonesia dan dari PT Fisikom Citra Perkasa, sebagai perusahaan yang mengeluarkan produk teknologi RFID.
Musa Asy’ari berharap, dengan penghargaan ini, bisa lebih memacu UPT Perpustakaan untuk mengembangkan pemanfaatkan perpustakaan UIN Sunan Kalijaga agar dari hari –ke hari selalu mengalami peningkatan pengunjungnya, dengan kenyamanan tempat, kelengkapan koleksi buku-buku, kelengkapan dan kemudahan fasilitas dan keprofesionalan dan keramahan pengelolanya. Ke Depan, diharapkan perpustakaan UIN Sunan Kalijaga semakin mendukung kemudahan belajar di kampus putih ini.
Kepala UPT. Perpustakaan UIN Sunan kalijaga, Solikin Arianto dalam laporannya menyampaikan, penggunakan teknologi RFID sudah dimulai sejak tahun 2007. Hingga hari ini perpustakaan UIN Sunan Kalijaga tetap konsistem menggunakan pelayanan teknologi RFID kepada 12.500 anggotanya, dengan jumlah koleksi buku 150.000 eksemplar. Agustus 2007, 5 perangkat teknologi RFID yang dimiliki.  Yang dipergunakan antara lain : 1 unit untuk perangkat pengisian data RFID, 1 unit perangkat peminjaman dan pengembalian buku, 1 unit perangkat pengembalian koleksi buku di luar gedung perpustakaan dan 2 pasang pintu pengmanan RFID.
Dengan teknologi ini, jumlah peminjang selalu mengalami peningkatan sekitar 24% per tahun. Sehingga dirasa perlu melakukan penambahan peralatan RFID. Maka tiap tahun UPT Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga melakukan penambahan perangkat RFID, hingga sampai saat ini telah memiliki 9 perangkat. Dengan penganugerahan rekor MURI, pihaknya berharap bisa membangun citra positif dunia perpustakaan dan pustakawan di tanah air, sehingga pemerintah dan masyarakat dapat memberikan perhatian dan apresiasi yang tinggi terhadap keberadaan perpustakaan dan pustakawan. Kata Solikin.
Selesai penganugeran penghargaan rekor MURI, dilanjutkan Seminar Nasional Mengangkat tema “ Akses Perpustakaan dengan Cloud Computing dan Social Networking”, dengan nara sumber : Prof. Zainal A. Hasibuan, Ph.D., (Guru Besar Fakultas Ilmu Komputer UI yang juga menjabat sebagai Dewan Teknologi Informasi dan Kominikasi Nasional), Putu Laxman Pendit dan agung Fatwanto (Dosen Teknuik Informatika UIN Sunan Kalijaga). Dengan Seminar Nasional ini, Solikin Arianto berharap,  berharap kehadiran teknologi informasi dalam dunia perpustakaan, menggugah semangat para pustakawa untuk selalu terlibat dalam proses transformasi informasi menjadi pengetahuan dan kecerdasan sosial. Lebih jauh lagi, kehadiran Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dapat mendukung dan memperkuat peran pustakawan dalam menjunjung tiga pilar kebijakan pendidikan , yakni : perluasan dan pemerataan pendidikan, peningkatan mutu, relevansi dan daya saing, serta penguatan tata  kelola akuntabilitas dan citra publik pendidikan. Dengan demikian, peranan pustakawan melalui TIK dalam dunia pendidikan dapat menghantarkan institusi pendidikan menjadi semakin bermutu, akuntabe;l, murah, merata, dan terjangkau oleh banyak rakyat.
Berkenaan dengan berkembangnya teknologi cloud computing (komputasi awan) dan sosial networking, yang sampai saat ini masih menimbulkan pro dan kontra, positif atau negatif pemanfaatannya, seminar nasional ini bisa menjadi forum diskusi akademik yang obyektif tentang peluang dan tantangan pengembangan TI di Perpustakaan, harap Solikin arianto. 






MICROSOFT EXCEL 1

MICROSOFT EXCEL 1


A.      Mengenal Excel
Microsoft Excel merupakan perangkat lunak untuk mengolah data secara otomatis meliputi perhitungan dasar, penggunaan fungsi-fungsi, pembuatan grafik dan manajemen data. Perangkat lunak ini sangat membantu untuk menyelesaikan permasalahan administratif mulai yang paling sedernaha sampai yang lebih kompleks. Permasalahan sederhana tersebut misalnya membuat rencana kebutuhan barang meliputi nama barang, jumlah barang dan perkiraan harga barang. Permasalahan ini sebenarnya dapat juga diselesaikan menggunakan Microsoft Word karena hanya sedikit memerlukan proses perhitungan, tetapi lebih mudah diselesaikan dengan Microsoft Excel. Contoh permasalahan yang lebih kompleks adalah pembuatan laporan keuangan (general ledger) yang memerlukan banyak perhitungan, manajemen data dengan menampilkan grafik atau pivot tabel atau penggunaan fungsi-fungsi matematis ataupun logika pada sebuah laporan. Penyelesaian permasalahan yang komplek juga dapat memanfaatkan pemograman macro yang disediakan oleh Excel agar proses penggunaan lebih mudah. 

B.       Mengaktifkan Microsoft Excel 2007
Untuk mengaktifkan Microsoft Excel, langkah-langkahnya sebagai berikut :
1.    Pilih tombol Start di pojok kiri bawah tampilan windows.
2.    Setelah muncul tampilan menunya pilih Program, kemudian Microsoft Office dan Pilih Microsoft ExceL, maka akan muncul lembar kerja Excel.
Cara lain adalah dengan menggunakan shortcut, yaitu mengklik double ikon Excel yang ada di desktop. Setelah beberapa saat, akan muncul lembar kerja Microsoft Excel.

C.      Mengenal Elemen-elemen Microsoft Excel 2007
Sebelum melakukan pengolahan data pada Microsoft Excel, terlebih dahulu kita harus mengetahui elemen-elemen yang ada di Microsoft Exel

Unsur-unsur utama Layar Microsoft Excel 2007:
1) Judul
Judul menampilkan judul program dan dokumen aktif atau nama file dari lembar kerja yang aktif.
2) Office Button
Berisi barisan perintah untuk pengoperasian Program yang standar misalnya membuat dokumen baru, membuka dokumen lama, menyimpan, mencetak dan mempublish dokumen.
3) Akses Cepat Toolbar (Quick Access Toolbar)
Merupakan sarana yang disediakan Microsoft Excel untuk mempercepat akses berkomunikasi dengannya misalnya menyimpan, mencetak dan sebagainya.
4) Toolbar
Merupakan deretan tool-tool (gambar-gambar) yang mewakili perintah dan berfungsi untuk mempermudah dan mengefisienkan pengoperasian program.
5) Help
Bila kita ingin bertanya sesuatu, maka ketik pertanyaan anda pada tempat tersebut. Ms Excel akan memberikan alternatif jawaban terhadap pertanyaan yang dimaksud.
6) Lembar Kerja (Workbook)
Baris ini berisikan informasi halaman, section, letak insertion point dan tombol pengendali.
7) Cell
Merupakan pertemuan antara baris dan kolom.
8) Nomor Baris
9) Nomor Kolom
10) Nama Range
11) Fungsi
12) Penggulung vertical dan horisontal
Untuk memudahkan dalam membaca suatu dokumen dengan menggulung layar vertikal dan horisontal.

D.      Pengaturan lembar kerja (Worksheet)
Ada beberapa langkah, yaitu;
§  Menganti nama
s  Arahkan pointer ke nama lembar kerja
s  Klik kanan
s  Klik rename
s  Ketik nama baru yang diinginkan, lalu tekan enter
§  Menyisipkan lembar kerja
s  Arahkan pointer ke nama lembar kerja
s  Klik kanan
s  Klik insert
s  Klik worksheet
s  Klik ok
§  Menghapus lembar kerja
s  Arahkan pointer ke nama lembar kerja
s  Klik Kanan
s  Klik delete
§  Meng-copy lembar kerja
s  Arahkan pointer ke nama lembar kerja
s  Klik kanan
s  Klik move or copy
s  Klik kotak opsi create a copy
s  Klik ok
§  Memindah lembar kerja
s  Arahkan pointer ke Sheet (lembar kerja) yang diinginkan
s  Drag sesuai lokasi yang diinginkan

MICROSOFT EXCEL 2

MICROSOFT EXCEL 2

A.      Operator Perhitungan MS Excel
Penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan pangkat dilakukan dengan cara
menuliskan alamat selnya bukan angkanya pada formula bar.
Lembar kerja dapat melakukan proses perhitungan dengan menggunakan operator hitung
sebagai berikut :
Tombol
Nama Tombol
Keterangan Fungsi
+
Tanda Plus
Penjumlahan
-
Tanda Minus
Pengurangan
*
Tanda Asteris
Perkalian
/
Tanda Solidus / Slash
Pembagian
^
Tanda Circumflex accent
Perpangkatan

Proses perhitungan akan dilakukan sesuai dengan derajat urutan operator sebagai berikut:
·         Proses Pertama ^
·         Proses Kedua * atau /
·         Proses Ketiga + atau –
Rumus yang diapit dengan tanda kurung () akan diproses terlebih dahulu. Menulis Rumus selalu diawali dengan lambang sama dengan (=) dan diakhiri dengan menekan Enter.
Misal :
Penjumlahan : = A1+B1 atau +A1+B1.
Pengurangan : = A1-B1 atau +A1-B1.
Perkalian : = A1*B1 atau +A1*B1.
Pembagian : = A1/B1 atau +A1/B1.
Pangkat 2 : = A1^2 atau A1^2.

B.       Menggunakan Rumus
Rumus merupakan instruksi metematika yang dimasukkan ke suatu cell pada lembar kerja. Rumus akan membawa instruksi untuk melakukan proses perhitungan tertentu.

Contoh :
Pada contoh di atas, Cell E5 merupakan hasil penjumlahan dari cell B5, C5 dan D5 dengan menggunakan rumus penjumlahan:
= B5+C5+D5
Demikian juga untuk cell E6, E7 dst.

C.      Fungsi Bantu Statistik
Max          : mencari nilai terbesar dari suatu range.
Min           : mencari nilai terkecil dari suatu range.
Sum          : mencari jumlah dari isi data yang terdapat pada suatu range.
Average    : mencari nilai rata-rata dari suatu range.
Count       : mencari jumlah data yang terdapat pada suatu range.
Contoh Soal :
Carilah rumus formula untuk menghasilkan nilai yang berwarna merah dibawah ini!
Cara pengerjaan :
● Jumlah Nilai pada cell G12 adalah
“=SUM(G7:G11)” atau “+G7+G8+G9+G10+G11”
● Nilai Terbesar pada cell G13 adalah “=MAX(G7:G11)”
● Nilai Terendah pada cell G14 adalah “=MIN(G7:G11)”
● Rata-rata Nilai Kelas pada cell G15 adalah “=AVERAGE(G7:G11)”

MICROSOFT EXCEL



A.      Fungsi Kelompok Text
a.    Left : mengambil karakter yang ada di sebelah kiri dari satu kesatuan karakter.
Penulisan : =LEFT(teks, jumlah_karakter) : teks bisa diganti dengan cell
Contoh:
=LEFT(“yogyakarta”,5) menghasilkan : yogya
b.    Right : mengambil karakter yang ada di sebelah kanan dari satu kesatuan karakter.
Penulisan : =RIGHT(teks, jumlah_karakter)
Contoh:
=RIGHT(“yogyakarta”,5) menghasilkan :karta
c.    Mid : mengambil karakter yang ada di tengah dari satu kesatuan karakter.
Penulisan : =MID(teks, angka_awal, jumlah_karakter)
Contoh:
=MID(“yogyakarta”,5,4) menghasilkan : akar
d.   Upper : mengubah semua karakter dalam setiap kata yang ada pada suatu teks menjadi huruf besar / kapital.
Contoh :
=UPPER(“saya”) menghasilkan SAYA
e.    Lower : mengubah semua karakter dalam setiap kata yang ada pada
suatu teks menjadi huruf kecil.
Contoh :
=LOWER(“SAYA”) menghasilkan saya
f.     Proper : mengubah karakter pertama dalam setiap kata yang ada pada suatu teks menjadi huruf besar / kapital dan mengubah huruf berikutnya dengan huruf kecil.
Contoh : =PROPER(“saya sedang praktikum”) menghasilkan Saya Sedang Praktikum
g.    Len : mengambil karakter terkiri sejumlah yang dinyatakan pada argumen jumlah_karakter.
Contoh : =LEN(“Praktikum”) menghasilkan 9
h.    Text : mengubah angka menjadi teks dengan jumlah desimal sesuai yang dinyatakan pada argumen format_teks.
Penulisan : =TEXT(angka, format_teks)
Contoh : =TEXT(100/4,“0.00”) menghasilkan 25.00

Catatan !!! Tanda koma ( , ) diatas dapat juga diganti dengan tanda titik koma ( ; ), disesuaikan dengan komputer yang dipakai.

B.       Fungsi Bantu Logika
a.    And (Logical 1,logical 2,…)
menghasilkan argument true jika semua logika benar.
b.    Or (Logical 1,logical 2,…,logical 30)
menghasilkan argument true jika salah satu logika benar.
c.    Not (Logical)
menghasilkan kebalikan logika.
d.   If (Logical Text, Value True, Value False)
menghasilkan argument dengan pemenuhan syarat yang telah ditentukan.

Cara pengerjaannya :
§ Rumus untuk cell E3 adalah “=IF(AND(C3>=20;D3>=2);"Lolos";"Gagal")
§ Untuk cell yang dibawahnya, tinggal letakkan pointer di pojok bawah dari cell E3 hingga pointer berbentuk seperti tanda plus, kemudian drag ke bawah.

C.      FUNGSI PENCARIAN DAN RUJUKAN EXCEL (LOOKUP)
Fungsi Lookup hampir sama dengan fungsi IF, akan tetapi memiliki jawaban yang lebih banyak dibanding IF.
Fungsi Lookup merupakan fungsi untuk mencocokkan sebuah data dengan sebuah tabel yang telah disiapkan secara khusus. Ada 2 tabel dalam fungsi Lookup, yaitu :
1)      Tabel utama, berisi data yang akan diproses.
2)      Tabel referensi, berisi pilihan jawaban beserta jawabannya.
Fungsi Lookup ada  2 macam, yaitu :
               [1]          VLOOKUP
Fungsi Vlookup digunakan untuk mencari nilai berdasarkan pembacaan pada tabel referensi yang ditentukan berdasarkan no kolom (data tersusun secara vertikal). Bentuk Penulisan :
=VLOOKUP(Kriteria;Tabel_Rujukan;No_Kolom_Tabel_Rujukan;Rangelookup)
               [2]          HLOOKUP
Fungsi Hlookup digunakan untuk mencari nilai berdasarkan pembacaan pada tabel referensi yang ditentukan berdasarkan no baris (data tersusun secara horizontal).
Bentuk Penulisan
=HLOOKUP(Kriteria;Tabel_Rujukan;No_Baris_Tabel_Rujukan;Rangelookup)

D.      Membuat Grafik (Chart) Dari Data yang Tersedia
Contoh :
Buatlah grafik dari tabel di bawah ini :


Cara membuat grafiknya adalah :
1.      Blok kolom Nama dan kolom Pengalaman kerja
2.      Pilih dan klik Insert
3.      Klik Chart, lalu pilih dan klik bentuk grafik yang diinginkan
4.      Maka akan memberikan hasil seperti gambar di bawah